Pertama Kalinya Datang Arisan Keluarga

Arisan Keluarga - www.paulpolos.blogspot.com

Lebaran adalah momen terbaik untuk bersilaturahmi. Momen yang pas untuk berkumpul bersama sanak saudara yang jarang bertemu. Momen itulah yang dimanfaatin sama keluarga gua untuk bisa kumpul bareng keluarga besar satu buyut, dengan sampul acara Arisan Keluarga.

Arisan Keluarga memang menjadi agenda rutin tiap bulan di keluarga satu buyut gua. Gua juga gak tahu sejak kapan ini dimulai, tapi yang pasti tujuan utamanya adalah mempererat silaturahmi antar saudara. Jangan sampai sesama saudara gak saling kenal, Meski mungkin susah mengingat nama, setidaknya kita kenal muka.

Yah, meskipun udah rutin bulanan diadain tapi kita jarang bisa kumpul dengan anak-anak yang lengkap. Biasanya paling yang datang hanya para ibu dan bapak. Gua aja baru kali ini datang. Jadilah lebaran ini dimanfaatin untuk bisa kumpul semua. Karena hampir semuanya libur, mulai dari yang kerja, yang masih sekolah ataupun yang lagi kuliah.

Gua berangkat dari Mahoni, numpang bareng Bang Iyus kami menuju kediaman Om Anto yang berada di Purwakarta. Sempat terjadi miskomunikasi tentang tempat acaranya yang membuat kami tersasar dan cukup lama untuk sampai di rumah Om Anto. Setelah mutar sana dan tanya sini akhirnya kami tiba dikediaman Om Anto.

Tak lama kami tiba, acara pun dimulai. Sambutan dari tuan rumah, sedikit ceramah, dan doa menjadi acara khusyu hari itu. Usai doa acara yang gua nantikan pun tiba. Makan! Hahaha… Makan siang bareng-bareng sambil ngobrol ngaco. Habis makan acara puncak pun digelar. Mengocok Arisan.

Om Amut, yah. Itulah nama yang keluar dari gelas kocokan. Itu berarti dibulan depan tuan rumahnya adalah keluarga Om Amut dan lokasinya di Tambun.

Hari itu, gua belajar satu hal. Keluarga ini semakin besar. Meskipun, pada hari itu ada beberapa keluarga yang tidak bisa hadir, tapi gua bisa ngerasain betapa semakin besarnya keluarga ini. Sepupu-sepupu gua sekarang udah menikah dan memiliki anak. Mereka pun udah punya keluarga kecil mereka. Om dan Tante gua pun kini telah banyak yang menjadi kakek dan nenek bagi para ponakan gua itu.

Pikiran iseng untuk bikin silsilah keluarga yang lama pernah terlintas pun muncul lagi. Sekedar untuk mengingatkan betapa banyaknya saudara kita. Betapa besarnya keluarga ini.

Semoga aja silaturahmi terus terjalin dan gak putus agar kita gak lupa sama saudara. ;D

Tinggalkan Komentar

Dilarang mempromosikan situs judi, situs porno dan tindak pidana lainnya. Komentarlah dengan etika tanpa melanggar UU ITE.

Previous Post Next Post