Malam ini semua tanya gua tentang kabarnya, terjawab sudah. Semua terjawab ketika gua benar-benar merasa rindu. Ketika isi pikiran gua bertanya tentangnya. Ketika pesan-pesan itu tak terkirim. Iya, jawaban dari pertanyaan itu tidak datang dari suaranya, tapi dari kekepoan gua sendiri. Entah kenapa sifat ingin tahu gua itu selalu mengantarkan gua ke rasa yang tidak menyenangkan.
Kata orang obat rindu itu bertemu, kalo gak bisa ya coba hubungi dia, kalo gak bisa juga berdoalah agar dia selalu dalam lindungan Tuhan. Karena gua gak bisa ketemu dia, gua coba menghubunginya via massanger gratis dan sms. Tapi entah kenapa pesan-pesan itu gak bisa terkirim. Gua pikir dia lagi di luar jangkauan, karena penelitiannya. Selang beberapa hari akhirnya gua mampir ke profil twitternya karena penasaran apa doi emang berada jauh di luar sana.
Awalnya gua cuma pengen mention untuk tanya kabarnya, tapi sebuah kiriman foto mengantarkan gua ke jawaban dari sekedar kabar. Pertanyaan yang telah lama gua simpan. Kiriman foto itu mengantarkan gua ke sebuah link blog. Gua pun semakin penasaran dan ingin mengetahuinya. Jujur niat awalnya buka blog itu cuma pengen baca tulisannya. Karena harus gua akui dia adalah salah satu cewek yang selalu bisa ngasih inspirasi buat gua. Tapi ternyata, di sana gua dapat jawaban dari pertanyaan yang telah lama terpendam. Sekarang dia gak sendiri lagi.
Huft... kabar malam yang tidak menyenangkan. Tidak menyenangkan buat gua, tapi pasti bahagia buat dia. Karena kini akan selalu ada yang menjaganya, meredahkan egonya, menenangkan amarahnya, dan menghapus sedihnya. Buat kamu yang gak gua kenal, berbahagialah bersamanya.
Tersenyumlah hey nona, karena kini kau tak lagi sendiri. Tetaplah menginspirasi dengan semua mimpi optimismu dan jalan pikiranmu.
إرسال تعليق
Dilarang mempromosikan situs judi, situs porno dan tindak pidana lainnya. Komentarlah dengan etika tanpa melanggar UU ITE.